Usai Gempa, Terowongan Cisumdawu Masih Aman Dilewati

waktu baca 2 menit
Senin, 1 Jan 2024 18:45        

PJ. SUMEDANG – Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menjelaskan terowongan kembar Tol Cisumdawu mengalami keretakan di sejumlah titik usai gempa Sumedang berkekuatan M 4,8. Kendati demikian, terowongan tersebut dipastikan aman dilewati.

Example 360x660

“Kami sudah laporkan ke PUPR dan PUPR telah menurunkan tim ke lokasi. Menurut PUPR masih aman jadi tidak ada rencana penutupan tol Cisumdawu,” kata Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, seperti diberitakan detikcom, Senin (1/1/24).

Bey meninjau sejumlah lokasi terdampak gempa, salah satunya RSUD Sumedang. Tiba sekitar pukul 7 pagi, Bey langsung meninjau beberapa titik bangunan RSUD yang mengalami keretakan akibat gempa berkekuatan magnitudo 4,8 yang terjadi pada Minggu (31/1/2023) malam.

Sebanyak 108 pasien telah dievakuasi dan dirawat di halaman depan RSUD Sumedang dan 45 pasien di halaman belakang. Bey memastikan para pasien tetap ditangani secara intensif.

“Kami tadi meninjau ke RSUD Sumedang saya lihat penanganannya sudah baik yang utama adalah keselamatan dan ketenangan pasien, jadi dipindahkan dulu ke tempat yang aman, memang masih ada pasien di dalam tapi itu berada di bangunan yang aman,” terang Bey.

Ia pun menyampaikan duka mendalam dan keprihatinan atas gempa yang mengguncang Sumedang di penghujung 2023. Gempa yang mengguncang Sumedang pada 31 Desember 2023 terjadi sebanyak lima kali. Namun setelah gempa yang ketiga, guncangan gempa berangsur mengecil yakni berada di kekuatan magnitudo 2.(*/red)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
x
error: POTRETJABAR.COM