PJ. BEKASI – Pemerintah Kabupaten Bekasi juga sedang mempersiapkan untuk Rapid test atau tes masif virus Corona (COVID-19) setalah Kota Bekasi Jawa Barat, dengan skema door to door. Saat ini sedang melakukan tahapan persiapan.
“Ya, Kita lagi siapkan,” kata Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah, ketika dikonfirmasi potretjabar.com, Selasa (24/3/20).
Dalam pelaksanaanya, akan dilakukan dengan skema door to door yang datanya sudah clear disiapkan.
“Datanya clear siapa, berapa yang diperiksa,” ujarnya.
Ia juga sudah mengantisipasi jika mengalami atau melonjaknya warga yang terpapar Covid-19 setelah dilakukan rapid test, Pemerintah Kabupaten Bekasi sudah disiapkan untuk rujukan rumah sakit.
Nantinya bagi warga Kabupaten Bekasi yang terpapar virus Corona sudah disiapkan untuk rujukan rumah sakitnya.
“Kita siapkan RS rujukan, Protokol kemenkes ada untuk kami ikuti, ” terang Ia.
Rapid test ini dilakukan untuk orang-orang dengan kriteria sebagai berikut:
1. Orang dalam pemantauan (ODP) beserta 50 orang terdekat yang memiliki riwayat interaksi.
2. Pasien dalam pemantauan (PDP) beserta 50 orang terdekat yang memiliki riwayat interaksi terakhir.
3. 50 orang terdekat pasien positif COVID-19 yang pernah berinteraksi.
4. Semua tenaga medis yang menangani pasien COVID-19.
5. Profesi-profesi yang sering berinteraksi dengan masyarakat, seperti pemuka agama, lurah, dan camat.
Bagi warga dengan kategori di atas dapat melaporkan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan rumah sakit rujukan terkait rapid test Corona.(net).