Makan Konate Jelaskan Beda Lebaran di Indonesia dan di Mali

waktu baca 2 menit
Senin, 25 Mei 2020 17:00        
Makan Konate

Makan Konate

PJ. SURABAYA – Gelandang Persebaya SurabayaMakan Konate, merayakan Idul Fitri 1441 H di Indonesia. Ia pun merasakan perbedaan dengan apa yang biasa dilakukannya saat pulang ke Mali.

Example 360x660

Karena pandemi COVID-19Shopee Liga 1 2020 disetop sementara. Konate pun tertahan di apartemen tempat pemain Persebaya menginap. Ia terpaksa harus melewatkan lebaran jauh dari keluarga tercinta.

“Persiapan lebaran ini saya stay di apartemen aja, telepon sama keluarga dan video call sama istri,” ujar Konate, di situs resmi Persebaya, dikutip detik.com.

Berbicara lebih lanjut, ia menjelaskan perbedaan antara Idul Fitri di Indonesia dan Mali. Di negara asalnya, hari raya Idul Adha justru lebih semarak.

“Lebaran di Mali beda dengan di Indonesia, karena di Mali, Idul Adha itu lebih celebrate. Di Mali kalau Idul Fitri habis dari sholat, semua keluarga kumpul di rumah, salaman keluarga dekat dari yang jauh semua makan-makan bersama juga,” jelasnya.

Selain itu, gelandang 28 tahun itu juga menyebut soal masakan khas Mali yang biasa disantapnya saat lebaran. Di sini, ia terpaksa melewatkan hal tersebut.

“Makan lebaran, saya makan nasi sama sup ayam, karena di Mali ada banyak rumah di hari Idul Fitri, tapi di sini saya tidak bisa bikinnya,” katanya sembari tertawa.

“Tradisi lebaran tidak bisa celebrate karena virus Corona, tapi disyukuri saja dan bikin seperti yang tahun lalu saja, semoga Corona segera pergi,” tutup pemain yang mengantar Persib Bandung juara Liga Indonesia 2014 itu.(dtk/PJ)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
x