Mobil Yaris hitam sudah dibawa ke Polsek TambunĀ
PJ. BEKASI – Toyota yaris warna hitam yang terjun ke parit di wilayah hukum Polsek Pakis Jaya Kabupaten Karawang, ternyata pelaku pencurian kendaraan bermotor dengan TKP pelaku pencurian di salah satu perumahan daerah Tambun Kabupaten Bekasi.
Hal ini diungkapkan Kapolsek Pakis Jaya IPDA Sunaryo, dirinya mengatakan bahwa pengendara toyota yaris yang masuk ke parit beberapa waktu lalu tenyata mereka para pelaku kejahatan tindak pidana pencurian kendaraan bermotor dengan Tempat Kejadian Perkaranya (TKP)di daerah Perumahan Tambun Kabupaten Bekasi, selasa 18/08/2020
“Ada Tempat kejadian Perkaranya(TKP) nya di perumahan Tambun dan diserahkan ke Polsek tambun Bekasi,” kata Kapolsek kepada potretjabarcom, Selasa (18/08/20)
Saat ditanya soal kapan di ambil nya mobil tersebut dan tahu dari mana anggota polsek tambun prihal keberadaan mobil tersebut, ia mengatakan bahwa malam itu langsung di kantor Polsek Pakis Jaya dan informasi tersebut didapat dari Polsek Tambun melalui dari media sosialsosial (Medsos).
“Iya Malam itu tau dari medsos dan datang ke Polsek Pakis”tegasnya.
Diketahui sebelumnya mobil Toyota Yaris warna hitam terjun ke parit di Kampung Bugis Desa Tanah Baru Kecamatan Pakis Jaya Kabupaten Karawang. Mobil yang di tumpangi empat orang itu kabur saat hendak ditanya oleh anggota Polsek Pakis Jaya yang sedang berpatroli lantaran anggota curiga sebab, menggunakan plat nopol diikat dengan tali rapia.
Kapolsek Pakis Jaya IPDA Sunaryo saat ditemui di tempat kejadian perkara, dirinya mengatakan bersama anggota polsek sedang Patroli rutin dan saat melintasi wilayah Kampung Bugis Desa Tanah Baru, anggota melihat ada mobil yaris melaju cepat dan menggunakan plat yang diikat tali rapia.
“Kami kebetulan sedang patroli aja di sekitar wilayah hukum Polsek Pakisjaya Kabupaten Karawang,saat di jalan kami lihat ada mobil Toyota yaris warna hitam,ya kebetulan saat patroli kami searah dengan mobil tersebut,dan kami hanya ingin menanyakan aja kenapa pake tali rapia plat nya”ungkap IPDA Sunaryo kepada potretjabar.com jumat (7/08/20).
Maksud dirinya bertujuan menegur dan hanya ingin mengingatkan saja bahwa jika menggunakan platdi ikat dengan tali rafia mudah jatoh, tapi kelihatan malah panik dan tancap gas hingga terjadilah insiden tersebut, meski begitu dirinya belum dapat menyimpulkan apakah pengendara tersebut adalah pelaku kriminal atau bukan, kejadian tersebut sedang didalami anggota Polsek Pakis jaya untuk mengetahui lebih pasti.
“Saat kami ingin negur saja malah kabur dengan tancap gas,kami susul lalu saat saya melihat sudah banyak kerumunan masyarakat dan ternyata mobil itu yang masuk ke saluran air,kata masyarakat yang melihat mobil tersebut di tumpangi empat orang yang melarikan diri, saat ini sedang kita dalami,belum dapat kita simpulkan itu maling atau bukan,”ungkapnya.(End)