PJ. BEKASI – Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bekasi desak pelaksanaan Musyawarah Kota (Muskot) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bekasi ditunda, alasanya penyebabnya berada disituasi pandemi Covid-19 Kota Bekasi yang semakin meningkat.
Pengurus HMI Cabang Bekasi Rofiudin menegaskan, agar pelaksanaan Muskot KNPI Kota Bekasi ditunda, mengingat kegiatan tersebut berpotensi menyebabkan kerumunan dan dapat dimungkinkan menjadi klaster baru penyebaran Virus Covid-19.
Berdasarkan hasil keputusan KNPI Kota Bekasi, sejatinya pelaksanaan Muskot KNPI tersebut akan dilaksanakan pada 22-23 Desember 2020 ini.
Rofi sapaan akrabnya, jika masih membandel Ia berharap agar Pemerintah, pihak Kepolisian, dan pihak yang berwenang dapat bertindak tegas untuk tidak memberikan izin rencana kegiatan Muskot KNPI tersebut.
“Pemerintah, Kepolisian, dan pihak berwenang lainya agar tidak memberikan izin kegiatan-kegiatan yang berpotensi menyebabkan kerumunan, termasuk rencana kegiatan Muskot KNPI Kota Bekasi, “ujar Rofi
“Sebagai pemuda Kota Bekasi seharusnya kita dapat berkontribusi dalam menekan jumlah penularan Covid-19, salah satu caranya ialah menghindari kerumunan dan tidak membuat acara-acara yang berpotensi menjadi cluster penularan Covid-19, “beber Rofi sekaligus menutup pernyataannya.
Seperti di ketahui, penularan Virus Covod-19 di Kota Bekasi terus mengalami peningkatan, sebagai antisipasi Pemerintah melarang warganya berkerumun.(Far)
