Scroll Untuk Melanjutkan Membaca
BEKASI

Kecewa, Sudah Dipersiapkan Matang Bupati Bekasi Malah Gagal Datang

×

Kecewa, Sudah Dipersiapkan Matang Bupati Bekasi Malah Gagal Datang

Sebarkan artikel ini
Foto Redaksi
Foto Redaksi

PJ. TARUMAJAYA – Sudah melaksanakan persiapan yang matang untuk menyambut kedatangan Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja dalam pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Desa Segara Jaya, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, nyatanya telan kekecewaan, karena Bupati Bekasi gagal hadir.

Hal dirasakan oleh Kepala Desa Segara JayaJaya Marjaya Sargan, kata dia untuk menyambut kedatangan orang nomor satu di Kabupaten Bekasi,
dirinya sudah mempersiapkan dengan sangat matang. Bukan hanya jajarannya saja yang sibuk pihaknya juga dibantu oleh Mahasiswa Univ Bhayangkara Jakarta Raya yang saat ini tengah melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di desanya.

“Karena kedatangan Bupati Bekasi sudah terjadwal untuk menghadiri Musrenbang di desa kami, untuk menyambut kedatangannya, kami mempersiapkan segala sesuatunya, mulai dari mempercantik taman, dan ruangan, serta menampilkan kesenian tradisional Tanjidor, “ucap Marjaya Sargan usai menggelar Musrenbangdes, Kamis (21/1/21).

Menurutnya, persiapan yang dilakukan sejak 14 hari yang lalu, semua staf kerja ekstra untuk mempercantik desa.

“Kemarin sore kita komunikasi lanjutan ke ajudan Bupati, mereka bilang bapak Bupati siap hadir di acara Musrenbang desa Segara Jaya, dan kemudian kami mendapat kabar terakhir dari Camat Tarumajaya pada saat hari H jam 8 pagi tadi, bahwa Bupati ada agenda kegiatan yang tidak bisa di tinggalkan, “terangnya.

BACA JUGA :  Kursi Wabub Bekasi Sudah 8 Bulan Kosong, Akan Kah Sebulan Lagi Lahir?
Foto Redaksi
Foto Redaksi

Terus terang kata dia, yang membuat dirinya kecewa, yakni sudah susah payah mempersiapkan segalanya untuk kehadiran Bupati Bekasi dalam Musrenbang malah tidak hadir tanpa konfirmasi sebelumnya. Meski begitu acara musrenbang tetap dilakukan.

“Seharusnya pihak dari Bupati Bekasi memberi kabar minimal 2 hari sebelum kegiatan itu digelar, “jelasnya.

Sementara, Aggota DPRD Kabupaten Bekasi Abdul Rosyid yang ikut hadir dalam musrenbang nampak menuangkan aspirasinya bahkan Ia sempat menyemprot Sekretaris Bappeda Kabupaten Bekasi yang mewakili Bupati Bekasi.

“Bahwa untuk usulan skala prioritas desa segara jaya harus muncul dan ada dalam program pembangunan tahun anggaran 2022. Jika tidak muncul maka akan saya dan beserta kepala Desa Segara Jaya akan mencarinya dan meminta pertanggung jawabannya, “cetusnya.

Kata dia, ada 10 program yang masuk dalam skala prioritas yaitu, pelebaran jalan lingkungan di Kampung Pasar Lama, perbaikan jalan lingkungan Kampung Kelapa, perbaikan jalan lapangan bayer karena ada aset lapangan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

Kemudian, perbaikan jalan lingkungan Kampung Kapling Jaya, perbaikan jalan lingkungan Kampung Tambun Sungai Angke, perbaikan jalan lingkungan Perumahan BMI 2, perbaikan jalan lingkungan Perumahan BMI 1, pembangunan gorong-gorong di Kampung Mandala Jaya, Normalisasi kali Kampung Pangkalan dan pengembangan Destinasi Wisata Jembatan Cinta.(Dam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: POTRETJABAR.COM