PJ. BEKASI – Gandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi giat Bakti Sosial melakukan Rapid Test untuk umum, giat ini dalam rangka hari Bakti Adhyaksa ke-60.
Kejari Kabupaten Bekasi Dian Mahayu Suryandari mengatakan, kegiatan rapid test ini dalam rangka hari Bakti Adhyaksa ke-60, kegiatan ini terbuka untuk tuk umum.
“Rapid test ini dalam rangka hari memperingati hari Adhyaksa yang ke-60 jadi ini merupakan rangkaian kegiatan yang pertama, tadi pagi kita mulai melaksanakan senam bersama Dandim,” kata Mahayu usai acara, Jumat (1/07/20).
Mahayu menjelaskan, seusai senam bersama Dandim 05/09 kemudian dilanjutkan pelaksanaan rapid test, dari jajaran Dandim juga mengirimkan personilnya untuk melakukan test.
“Dandim engirimkan 20 personilnya yang terdiri dari 13 Koramil dan anggota Kodim sendiri senam bersama tujuannya untuk meningkatkan solidaritas dan juga untuk meningkatkan kemitraan di tengah pandemi ini kita semua tahu persis rekan-rekan dijajaran bergerak tanpa henti untuk menegakan disiplin dan beradaptasi di Kebiasaan Baru,”ungkapnya.
Tapid test ini juga lanjut Ia, diperuntukkan untuk keanggotaan Kodim baik untuk masyarakat sekitar perkantoran Pemda Kabupaten Bekasi
Kemudian acara ini hari puncaknya jatuh pada tanggal 15 Juni 2020.
“Tanggal 15 hari puncak bakti sosial di seluruh Indonesia salah satu rangkaian diacara Puncak tanggal 15 kita akan melaksanakan rapid disini tempatnya dan tenaga medisnya dari dinas kesehatan Kabupaten Bekasi kemudian metode nya adalah Drive to dan boxtruck yang pakai kendaraan bisa kita lakukan di drive True dan juga pejalan kaki, “terang Ia.
Tanggal 15 ke depan masih kata Mahayu, sasarannya adalah pedagang yang berjualan disekitar kompleks Pemda Kabbupaten Bekasi, karena memang mereka banyak yang beraktivitas dan bersinggungan langsung dengan orang banyak kemudian sisanya nanti akan diprioritaskan kepada mereka-mereka yang superspreader karena mereka orang-orang yang bersinggungan langsung jadi tidak menutup kemungkinan mereka adalah orang-orang yang Orang Tanpa Gejala (OTG).
“Kebetulan kami melakukan rapid ini untuk internal Kejaksaan sudah dua kali, kalau untuk umum baru kali ini itu merupakan salah satu program rutin kami diberikan alat dari Kejaksaan Agung kemudian kita minta Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi untuk ngetes pegawai kita Kemudian untuk umum ini baru kali pertama, “pungkasnya.(End)