PJ.MAJALENGKA -Lagi – lagi orang tua siswa menjelang akhir tahun pelajaran selalu dipusingkan dengan banyak pungutan yang dilakukan oleh pihak sekolah, dengan dalil keputusan bersama antara komite sekolah dan orang tua murid.
Seperti halnya pada SMPN 1 Kasokandel Kabupaten Majalengka, akhir tahun pelajaran tahun ini dikabarkan memungut biaya untuk perpisahan siswa kelas 9 sebesar Rp185 ribu.
Pungutan tersebut dianggap memberatkan bagi orang tua siswa, utamanya bagi yang orang tua murid yang kurang mampu.
“Untuk perpisahan saja pihak sekolah memungut 185 ribu, bagi saya orang tua siswa yang tidak mampu uang sebesar itu sangat besar sekali, ” Kata salah satu orang tua siswa berasal dari Kecamatan Kasokandel, Kamis (27/6/24).
” Belum lagi kami ini , setelah anak keluar akan melanjutkan pendidikan ke sekolah SMAN, tentunya akan mengeluarkan uang lagi. Untuk biaya pembelian baju seragam dan buku,”ungkap ia melanjutkan.
Sementara, humas SMPN 1 Kasikandel Dedi ketika dikonfirmasi mengatakan, acar perpisahan itu sudah berlangsung dan sesuai apa yang sudah direncakan sebelumnya.
“Alhamdulilah perpisahan sudah selesai di laksanakan, pada tanggal 25 Juni dan di liput oleh media juga,”kata dia.
Namun, ketika disinggung tentang ada nya pungutan perpisahan itu, Dedi enggan menjawab dan berdalih sedang sakit.
“Maap A saya lagi sakit istirahat di rumah, lambung kerasa lagi, ” Bebernya melalui pesan singkat WhatsApp. (Sam/red).
Tidak ada komentar